Inwoners van Kentingan Baru Sala Teleurgesteld met onfaire media-rapportage
Warga Kentingan Baru Solo Kecewa Pemberitaan Media yang Tidak Jujur
SOLO (voa-islam.com) - De dorpelingen van Kentingan Baru, Jebres, Solo, Midden-Java voelen zich teleurgesteld over het nieuws in de massamedia na de aanslagen en de vernietiging van hun huizen in honderden schurken op zaterdagmiddag.
Pak Parjo, een van de inwoners van Kentingan Baru, zei dat nadat de schurken de huizen hadden beschadigd en afgebroken waardoor bijna 50 huizen zwaar beschadigd waren geraakt en 50 huizen in elkaar stortten en afgevlakt waren, kwamen de verslaggevers ter plaatse.
Veel inwoners vertellen de chronologie van de gebeurtenissen tot in detail aan de bemanningen van de media. Uitgaande van de tijd van het incident, wie zijn de mensen in het dorp Kentingan Baru, tot het aantal en de namen van de daders van de anarchist.
...Bar kejadian kuwi okeh wartawan mas. Nanging beritane esok iki mou kok ra pas karo sing diceritakke warga (habis peristiwa itu, banyak wartawan mas. Tapi beritanya pagi tadi ini kok tidak sesuai dengan apa yang diceritakan warga -red)...
SOLO (voa-islam.com) – Para warga kampung Kentingan Baru, Jebres, Solo, Jawa Tengah merasa kecewa dengan pemberitaan di media massa pasca penyerangan dan perusakan rumah mereka yang di lakukan ratusan preman pada Sabtu (22/6/2013) siang.
Pak Parjo, salah satu warga Kentingan Baru mengatakan jika setelah para preman merusak dan merobohkan rumah warga yang mengakibatkan hampir 50 rumah rusak parah dan 50 lebih rumah roboh dan rata dengan tanah, para wartawan langsung datang ke TKP.
Banyak warga yang menceritakan kronologi kejadian dengan sangat detail kepada para awak media yang ada. Mulai dari waktu kejadian, siapa saja warga yang ada di kampung Kentingan Baru, hingga jumlah dan nama-nama para preman pelaku anarkisme tersebut.
...Bar kejadian kuwi okeh wartawan mas. Nanging beritane esok iki mou kok ra pas karo sing diceritakke warga (habis peristiwa itu, banyak wartawan mas. Tapi beritanya pagi tadi ini kok tidak sesuai dengan apa yang diceritakan warga -red)...Maar de volgende dag vonden ze nieuws en nieuws in lokale gedrukte media die in Solo bestaan, niet in overeenstemming met de feiten en de realiteit die er zijn en wat ze de journalisten vertellen.
“Bar kejadian kuwi okeh wartawan mas. Nanging beritane esok iki mou kok ra pas karo sing diceritakke warga (habis peristiwa itu, banyak wartawan mas. Tapi beritanya pagi tadi ini kok tidak sesuai dengan apa yang diceritakan warga -red),” hij zei zondag tegen voa-islam.com
Namun keesokan harinya, mereka mendapati kabar dan berita di media cetak lokal yang ada di Solo, ternyata tidak sesuai dengan fakta dan realita yang ada dan apa yang mereka ceritakan kepada para wartawan itu.
“Bar kejadian kuwi okeh wartawan mas. Nanging beritane esok iki mou kok ra pas karo sing diceritakke warga (habis peristiwa itu, banyak wartawan mas. Tapi beritanya pagi tadi ini kok tidak sesuai dengan apa yang diceritakan warga -red),” ucapnya kepada voa-islam.com pada Minggu (23/6/2013).
De namen van schurken en breinen die betrokken zijn bij de destructieve acties van burgers zoals Wiwik, Acuk, Dodo, Bomby, Yosep, Satan en Popeye zijn niet gepubliceerd door de media die hen hebben geïnterviewd.
Sejumlah nama preman dan otak yang terlibat dalam aksi pengrusakan yang sudah disampaikan para warga seperti Wiwik, Acuk, Dodo, Bomby, Yosep, Iblis, Popeye ternyata tidak ada satupun yang dimuat media yang mewawancarai mereka.
Zelfs wat hen zo boos en woedend maakt, staat in het nieuws dat degenen die hun huizen aanvallen, vernietigen en slopen "mysterieuze groepen of bendes van vreemden" zijn.
...Koyok wong-wong sing terlibat kuwi sopo wae wingi iku yoo disampekke karo wartawan, ning kok yoo ora metu jeneng-jeneng kuwi. Beritane malah sing ngrusak dan ngrobohke omah neng kene kelompok misterius...
“Koyok wong-wong sing terlibat kuwi sopo wae wingi iku yoo disampekke karo wartawan, ning kok yoo ora metu jeneng-jeneng kuwi. Beritane malah sing ngrusak dan ngrobohke omah neng kene kelompok misterius (Seperti orang-orang yang terlibat pengrusakan itu siapa saja kemarin juga sudah disampaikaan sama wartawan, tapi kok yaa tidak keluar nama-nama itu. Beritanya itu malah yang merusak dan merobohkan rumah disini kelompok misterius -red),”
Bahkan yang membuat mereka sangat kecewa dan geram, dalam berita tersebut malah ditulis jika yang menyerang, merusak dan merobohkan rumah mereka adalah “kelompok misterius atau gerombolan orang tak dikenal”.
...Koyok wong-wong sing terlibat kuwi sopo wae wingi iku yoo disampekke karo wartawan, ning kok yoo ora metu jeneng-jeneng kuwi. Beritane malah sing ngrusak dan ngrobohke omah neng kene kelompok misterius...“Koyok wong-wong sing terlibat kuwi sopo wae wingi iku yoo disampekke karo wartawan, ning kok yoo ora metu jeneng-jeneng kuwi. Beritane malah sing ngrusak dan ngrobohke omah neng kene kelompok misterius (Seperti orang-orang yang terlibat pengrusakan itu siapa saja kemarin juga sudah disampaikaan sama wartawan, tapi kok yaa tidak keluar nama-nama itu. Beritanya itu malah yang merusak dan merobohkan rumah disini kelompok misterius -red),” tandasnya.
Zoals eerder gerucht gaat dat op zaterdagmiddag, honderden misdadigers benaderde de woonwijk in het dorpje New Kentingan, Jebres, Solo, Midden-Java, en directe schade en neerhalen woningen zonder dit eerst te bespreken.
... (zoals die betrokken zijn bij de vernietiging van iedereen die gisteren had ook dezelfde disampaikaan reporters, maar waarom yaa niet naar buiten namen. Het nieuws was zelfs schadelijk en neerhalen van gebouwen hier, een mysterieuze groep ed) ...
Vanwege de anarchistische en brutale acties van de schurken, werden vijftig huizen zwaar beschadigd en waren er vijftig meer afgevlakt. Zelfs vandaag de dag worden vrouwen en kinderen nog steeds getraumatiseerd door het geweld van de schurken.
De bewoners waren ook teleurgesteld over de houding van politieambtenaren die net zwijgen toen de schurken de bewoners van het huis schade toebrachten en afslachtten zonder enige inspanningen om dit te voorkomen.
Hoewel het op een zaterdag middag, hebben de bewoners klachten bij de politie Solo gemaakt, ze proberen nog steeds om de steun van andere Solo burgers verzamelen om samen te werken aan de gangsters en thuggery actie uit te roeien. [Khalid Khalifah]
Seperti dikabarkan sebelumnya bahwa pada Sabtu (22/6/2013) siang, ratusan preman mendatangi pemukiman warga di kampung Kentingan Baru, Jebres, Solo, Jawa Tengah dan langsung merusak dan merobohkan rumah warga tanpa melakukan pembicaraan terlebih dahulu.
...(Seperti orang-orang yang terlibat pengrusakan itu siapa saja kemarin juga sudah disampaikaan sama wartawan, tapi kok yaa tidak keluar nama-nama itu. Beritanya itu malah yang merusak dan merobohkan rumah disini kelompok misterius -red)...Akibat aksi anarkis dan brutal para preman tersebut, lima puluhan rumah rusak parah dan lima puluh lebih telah rata dengan tanah. Bahkan hingga saat ini, wanita dan anak-anak masih trauma dengan aksi kekerasan para preman tersebut.
Para warga juga kecewa dengan sikap aparat kepolisian yang hanya diam saja saat para preman merusak dan merobohkan rumah warga tanpa adanya upaya untuk mencegah hal tersebut.
Meski pada Sabtu sorenya para warga sudah melakukan pengaduan ke Polresta Solo, mereka tetap berusaha menggalang dukungan dari warga Solo lainnya untuk bersama-sama memberantas preman dan aksi premanisme. [Khalid Khalifah]
Komentar
Posting Komentar